Selasa, 04 Agustus 2020

Jiwa yang Rindu Kepada Allah


Mazmur 42:1-2

Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair, demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah. Jiwaku haus kepada Allah, kepada Allah yang hidup. Bilakah aku boleh datang melihat Allah?

Adakah kita memiliki kerinduan hati yang mendalam kepada Tuhan?  Kerinduan Daud kepada Tuhan tidak hanya digambarkan seperti tanah yang tandus dan kering, tetapi dilukiskan pula seperti rusa yang merindukan aliran sungai .  Seekor rusa pasti tidak dapat menahan diri apabila ia sudah haus akan air.  Bahkan rusa-rusa itu tidak peduli terhadap bahaya yang mengancam (mungkin ada binatang buas yang hendak menyerangnya) apabila ia sudah ingin menikmati kesejukan air sungai.  Begitu pula kerinduan hati Daud kepada Tuhan, tidak ada satu pun yang dapat menahan atau menghalangi dia untuk bertemu dengan Tuhan.  Hal ini bukan karena kedudukan dia sebagai raja yang berkuasa, sehingga tak seorang pun bisa menghentikan niatnya, tetapi itu karena kekuatan cintanya yang luar biasa kepada Tuhan.  Marilah kita pun memiliki hati yang rindu, haus dan lapar kepada Tuhan.  Selagi ada kesempatan mari kita kejar hadirat Tuhan.

Sudahkah Tuhan, menjadi satu-satunya yang kita rindukan lebih dari apapun di dunia ini? Atau ada hal lain yang kita rindukan melebihi kerinduan kita kepada Tuhan? Jika Tuhan adalah satu-satunya  sumber kehidupan kita, maka kita tidak akan pernah melewatkan waktu untuk bertemu dengan Dia.Mari kita siapkan waktu pribadi kita untuk selalu mengingat kebaikan Tuhan lewat waktu khusus atau bersaat teduh.

Melakukan Saat Teduh Akan Mengobati Rasa Kerinduan Kepada Tuhan

 

 


Tidak ada komentar:

BERKAT APA SAJAKA YANG KITA TERIMA SEBAGAI ANAK ALLAH?

 [KRISTIANI TEKNIK LINGKUANGAN ITERA] [SABTU, 20 MEI 2023] BERKAT APA SAJAKA YANG KITA TERIMA SEBAGAI ANAK ALLAH?