Yesaya 40:25-31
"Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN
mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan
kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan
tidak menjadi lelah." (Yesaya 40:31)
Tentu
hampir semua dari kita merasakan bahwa menunggu adalah hal yang sangat
membosankan. Terlebih jikalau kita memiliki kesibukan atau ada sesuatu hal
yang harus dikerjakan. Terkadang rasanya waktu berjalan sangat cepat, tetapi
kalau kita menunggu tanpa ada sesuatu yang dikerjakan akan terasa lama dan
sangat membosankan. Dalam situasi ini mudah sekali sikap kita berubah
menjadi menggerutu, mengeluh,dan bersungut-sungut karena tak sabar.
Hal ini juga terjadi pada saat kita menanti datangnya jawaban doa dari Tuhan. Seringkali kita merasa tidak sabar, menyerah di tengah jalan dan berhenti berharap, karena mata jasmani kita belum melihat secara nyata jawaban doa tersebut. Padahal sesungguhnya Tuhan telah mempersiapkan berkat yang kita perlukan, hanya waktunya belum tiba, sebab Tuhan lebih tahu kapan waktu yang terbaik untuk menjawab doa-doa kita. Saat-saat menunggu inilah saat yang berbahaya dan merupakan ujian bagi seseorang.
Ketidaksabaran dalam
menunggu jawaban seringkali membuat seseorang menempuh jalan pintas, mencari
jalan keluar untuk masalahnya dengan mengandalkan kekuatan sendiri.
Ketidaksabaran dalam menanti-nantikan Tuhan inilah yang justru menjadi
penghambat berkat baginya sendiri. Mungkin saat menempuh jalan pintas
kita mendapatkan apa yang kita perlukan, tapi seringkali apa yang kita peroleh
malah menimbulkan masalah yang baru bagi kita, "Berkat Tuhanlah
yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya." (Amsal
10:22).
Oleh
sebab itu, bersabarlah dan tetaplah menantikan Tuhan! Sebab waktu kita
bukanlah waktu Tuhan. Pertolongan dan jawaban dari Tuhan itu tidak pernah
terlambat dan juga tidak terlalu cepat. Mungkin kita berpikir bahwa Tuhan
terlambat dalam bertindak, tapi sesungguhnya tidak demikian, hanya kita saja yang
terburu-buru, tidak sabar menanti-nantikan Tuhan. Jangan sekali-kali
bertindak mendahului kehendak Tuhan, tapi nantikanlah Dia dengan sabar karena
semua akan tepat dan indah pada waktunya.
Waktu
Tuhan indah sesuai rencana-Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar