Syalom semua tema untuk Minggu ini adalah tentang " _kesaksian diri_ " dan hari ini saya akan bersaksi tentang kuasa Tuhan yang sungguh luar biasa hebatnya dalam memberkati keluarga kami.
Bermula sekitar 12 tahun yang lalu ketika saya berada di bangku kelas 1 sd semester 2 ibu saya meninggal dunia tiba" dan tidak ada penyakit,mngkn tidak sedikit orang yang selalu kasihan dan segan jika saya bilang ke orang bahwa ibu saya telah meninggal lama, tapi itu gak menjadi kesedihan di hidup saya hingga sekarang dan saya tidak malu akan hal itu,pada suatu ketika saya lupa siapa yang mengatakan hal ini kepada saya yang isinya" *Hidup adalah Kristus dan Mati adalha keuntungan* " ya ayat ini yang saya ingat pada saat ibu saya meninggal,kami 5 bersaudara perempuan dan saya terlahir hanya sebagai ank tukang parkir,bagi bapak kehilangan seorang istri itu mungkin hal yang sangat pahit ditamvah bapk harus membesarkan kami berlima yang dimana kakak pertama dan kedua saya masih kelas 5 SD dan dik saya yang siappudan masih berumur 5 tahun.
Disini saya tidak akan bersaksi lebih dalam tentang semasa SD saya karena perjalanan hidup saya sangat panjang yang saya tau setelah ibu saya meninggal kami selalu disertai Tuhan.
Dimulai dari kisah SMP saya,mungkin bagi sebagian orang minta dari orang tua adalah hal yang biasa,tapi bagi kami berlima minta sama bapak itu hal yang harus kami pikirkan ulang karena ekonomi keluarga yang hany bisa mencukupi kehidupan kami untuk makan,pada saat SMP saya selain bersekolah saya juga ikut les di sebuah kursus di daerah saya,dan ya saya les tidak gratis saya harus membayar tiap bulannya,minta dari bapak?tidak,jika saya minta dari bapak bagaimana nasib ke 4 saudara saya?saya bekerja di rumah tetangga saya sebagai pencuci gosok dan kadang saya mengumpulkan kemiri lalu menjualnya,saya menjadikan kakak saya yang nomor 1 dan kedua menjdi teladan hidup saya,mereka sejak sd selalu bersikap dewasa ttg apa yang ingin mereka beli mereka harus usaha sendiri,apa yang mereka inginkan mereka harus berusaha sendiri,bahkan untuk membeli tas sekolah mereka berusaha sendiri dengan bekerja di rumah makan ya mereka menjadi teladan saya,untuk mencari uang semasa sekolah demi memenuhi kebutuhan saya diluar makan sehari hari,untuk uang sekolah SMA pun saya juga harus berusaha sendiri Krn sudah terbiasa sejak kecil tidak meminta ke bapak dan tidak ingin menyusahkan bapak ya kami tumbuh sebegitu dewasanya dan sesabar itu hanya menjadikan orang didalam rumah kami sebagai teladan, mengenai hubungan keluarga kami dengan Tuhan Yesus mungkin pada saat SD-SMP kami hanya sekolah Minggu dan gereja tiap harinya dan mengikuti serangkaian acara gereja walau bapak saya bisa dikatakan ke gereja hanya sekali setahun bahkan tidak sama sekali tp itu tidak membuat kami ikut ikutan tidak pergi ke gereja,kami selalu rajin ke gereja dan Puji Tuhan hingga sat ini.singkat kisah bapak saya hanya lulusan SD dan ya tentu bapak saya tidak mengerti pendidikan,bapak saya hanya tau setelah kami SMA kami mencari jalan kami masing" .
Dimula dari kaka pertma dan kedua saya yang lulus SMA ditahun 2016,bapak saya hanya tau mereka akan lulus dan tidak melanjutkan kuliah(lagsung kerja)karena untuk kuliah itu hal yang tidak mungkin menurut bapak saya tapi Tuhan berkata lain,thn 2016 setlh lulus SMA kakak saya yang pertama dan kedua berdiskusi supaya salah satu dari mereka berkuliah daan yang kuliah akan dibiayai salah satu dari mereka yang ga kuliah, akhirnya kakak pertma kami yang berencana akan kuliah dan kakak kedua yang bekerja,kakak pertama mendaftar SBMPTN tahun itu,dan yang ke dua ke Medan ke rumah anak bou saya yang profesinya sebagai dosen di Nomensen medan,tujuan kakak saya kesana untuk bekerja menjaga cucu bou saya,jalan Tuhan ga bisa kita prediksi kakak saya di medan dtg ke rumah keluarga yang sangat" mencintai Tuhan ,abg grace (suami kakak saya) berkata ke kakak saya kenapa ga nyoba SBMPTN,kakak saya hanya bilang gadak biaya dan uang mendftr jg tidak ada Krn saat itu kedua kakak saya tidak tau ttg beasiswa tp disitu kak grcace bilang dftr aja dek nnti kami yang biayai ,kakak saya segan dan menolaknya keesokan hari terakhir pendaftaran SBMPTN abg grace tidak menyerah membujuk kakak saya dan akhirnya abg grce sendiri yang mendaftarkan kakak saya dengan 1 pilihan jurusn kaka saya,dan 1 lgi pilihan jurusan kak grace,akhirnya ujian SBMPTN tiba dan kedua kakak saya mengikuti ujian tersebut dan bapak say tidak tau, setelah pengumuman keluar yang lolos SBMPTN itu ternyata kakak saya yang kedua, rencana Tuhan memang berbeda dari yang kita rencanakan.lalu kakak saya yang pertama bilang supaya kakak kedua saya mengambil nya dan kkk pertama yang akan bekerja,akhirnya kakak saya daptar ulang dibantu oleh kk grace dan UKT kakak sya disitu sekitar 1.4 jt,kakak saya sebenarnya disitu mau nyerah tp mereka berdua tau jika salah 1 dari mereka tidak ada yang kuliah maka teladan adiknya bertiga tidak ada,kakak pertma saya cuek ttg hal mengasihi kami tpi saya tau betul dengan sikap kakak saya,dia menguatkan kakak kedua saya untuk kuliah dan bilang ke bapak saya ,bapak saya mendengar hal itu sangat senang dan sangat bangga Krn anaknya lolos SBMPTN wlau bapk saya tidak mengerti tentang hal itu yang ditau bapak saya kakak saya lolos perguruan tinggi negeri,tidak sedikit orang kampuhg yang mencibir keluarga saya tentang lolosnya kakak saya,ada yang berkata bahwa kakak saya lulus sbmptn Krn jalur dosen ya mana mungkin,kmi hanya mendengar gosipan itu dan ya kami selalu mendoakan kampung kami(diajarkan kakak kedua saya) pada saat mau pembayaran UKT semester pertma puji Tuhan rejeki bapak saya banyak,parkiran pada 2 Minggu itu banyak dan lebih dari cukup untuk membayar uang kuliah kakak saya,kakak pertma kmi alhasil kerja di sebuah hotel di parapat yangg mana managernya bouku,dan bouku yang menyarankan kaka saya bekerja dstu dari waiters, hingga sekarang ada di fo,kakak kedua saya berkuliah di UNIMED dan kakak pertma saya bekerja,dan ya yang ngirim uang tiap bulan ke kakak saya yang kedua yaitu kakak saya yang pertma dan itu juga hanya 400k perbulan,selain itu kakak saya selama berkuliah dapt beasiswa dari dosen selama 4 thn yang dmn seharusnya 2 thn menjdi 4 thn ya itu karena Kuasa Tuhan,kakak saya membeli laptop,hp,keperluan dia hasil beasiswa dan minta ke bapak bersih hanya uang kuliah dan uang kuliah bapak saya yang biayai Krn dibayr tiap Sem dan Puji Tuhan rejeki bapak saya selalu disediakan hingga bulan 7 thn 2020 kakak saya sidang akhir kuliah,dan wisuda bulan 12 thn 2020.sebelum itu April 2020 saya mengikuti SNMPTN dan Puji Tuhan dinyatakan lulus saya tidak pernah memikirkan biaya:) karena saya yakin semuanya dicukupkan oleh Tuhan jika Tuhan sudah mengijinkan kemana arah langkah kaki kita,mengetahui hal itu bapak saya sangat bahagia dan disisi lain bapak saya pernah bertanya kepada saya"nang jadi kau kuliah?kayak manalah uang kuliahmu dan uang jajanmu nanti?ongkosmu kayak mana?Krn parkir gadak lagi akibat pandemi dan sedang dalam pembangunan.aku hanya bilang sama bapak saya dengan santai gapapa pak udah diatur Tuhan semua itu lalu saya pergi kekmr dah menangis Krn drmh Pd saat itu hanya kami berdua,aku hanya bisa nangis dan berdoa pad saat itu dan dalam doaku aku selalu bilang sama Tuhan"Tuhan Yesus aku menyerahkan kehidupan ku dan masa depanku hanya kedalam tangan pengasihan-Mu" sangat sederhana namun sangat berkuasa menurut saya.bln 4 itu jga aku tiap malam tdr dirmh inanguda bapak saya(oppung) hingga bln 6 disuruh bou saya yang dibogor untk menemani oppung saya dan dijanjikan memberikan ongkos ke Lampung.bulan 7 saya hanya santai" dan ya saya berpikir Tdk mengambil walau saya udh bayar UKT gol 1,Krn disitu saya tdk ada bicara ttg apa" ke kakak saya dan saya pikir mereka TDK peduli,akher Juli pengumuman mendadak dtg dari itera dan anak asrama harus DTG tanggal 27 Juli untk prodi TL,tanggal 22 Juli kakak saya sidang akhir dan 15 menit sebelum sidang akhir saya nangis karena ada sedikit maslh dengan kakak ketiga saya dia blg"gausah kau kuliah kali cuman nangis kerjamu" dan ya sangat sakit,dstu kakak saya sidang di tmpt kerja kakak saya Krn sinyal,saya ketmpt sidang kakak saya dengan keadaan nangis,kakak pertma saya melht saya menangis dan memarahi saya, saya jelaskn ttg perkataan kakak ketiga saya dan bilang kayak mana aku kuliah kak as uang kita gadak dan gajimu dikurangi kakak saya hanya bilang apa yang kurang untuk mu bilang mau berapa amamu uang biar kujual emas ku sama hpku ini biar kuliah kau dengan nada marah lalu pergi ke dlm ,lalu kakak saya yang mau sidang menghampiri saya,ya dia org yang sabar dia bertanya kenapa aku nangis nom dan aku blgg ttg keuangan,dan kakak saya dengan lembut bilang "uang jadi maslah dihidupmu?sama aja kayak kau mempertuhankan uang,kau ikut akk dan udah mengenal Tuhan,aku kau lihat nom ini aku udah diakhir dan kau masih mau memulai dan kau mau nyerah?Tuhan kasih jalan untkmu nom tanya sama Tuhan dan doakan tiap hari ,udah mau sidang aku doakan ya nanti kita bahas sambil senyum samaku" aku juman blg iya kak syn dan melht kakak ku sidang hingga selesai dia dinyatakan s.s kami kerumah dan keadaan dirumah sangat hangat hari itu.3 hari seblm berangkat saya dikirm bou saya uang 500k ,dan dikasih bou saya tukang penjahit 50k,dari kakak saya 200k(Krn uang Kaka saya sedang TDK ada)dan ada tabungan saya sekitar 150k dan diksh bou saya(mama dari kak grace)sekitar 200k,ada sekitar 1jt lebih krn dikasih oleh bou" saya sekitar 50k Krn saya sering membantu mereka dan dr bapak saya ya hanya 100k,dan dstu saya mempersiapkan keperluan yang akan saya baw hari sabtu dengan kakak saya,saya memegang uang dstu hanya sekitar 900k udh ikut ongkos saya, bermodal segtu saya nekat ke Lampung(asrama itera dan uang asrma belum saya bayar),saya kenal 1 orang anak TL yang sangat penting dlm perjalanan saya ke Lampung ya dia Rucci ildawi napitulu dan ibunya,saya diantarkn oleh keluarga saya dan teman" kakak saya hanya sampai depan rumah saya naik taksi hari jumat kesiantar (Krn lokasi bus als) ke rmh maktua saya,dan saya disambut dengan hangat hingga paginya jam 6 saya diantar ke loket dan bertmu Rucci dan ibunya,kmi melakukan perjalanan dana ibunya Rucci jg perhatian sama saya(sangat berterima kasih kepada Ibu Rucci),hingga malam dimana kami sampai dilampung dan bus tidak diijinkan masuk ke lokasi asrama dan saya takut ditolak asrma karena dstu udah jam 10 malam lewat,dsni juga saya dikasih Tuhan orang" yang sangat baik ,disitu saya tiba" ngecht salah satu nomor yang ada di grup PMK,dan saya ngecht bang Cndra Emon abg itu lalu menelpon saya dan nanya saya diman lalu abg itu menelpon kakak asrma dan kakak itu bilang ke salah satu pihak kaka asrama yang bertugas hari itu(sbnrny udh ditutup untk check in Krn saya tiba tanggal 1 agustus)dan saya diijinkan dtg,dstu kuasa Tuhan bekerj sama hidup saya dmn Rucci dijemput tulangnya memkai mobil prebadi dan tulang ny sangat baik mengantarkan saya ke asrma,sesampai diasrma tulangnya bertmu satpam dan kakak asrama lalu berkata ke kakak asrama "jaga kalian baik-baik ini ya borukunya ini dan meminta nomor kakak asrma" disitu aku terkejut dan bersyukur sekali dan berterima kaseh sama Ruci dan ibunya.
Semasa diasrama aku hanya bermodal uang sekitar 350k untk 1 bln mkn menunggu kakak saya mengirim dibulan 9,ya saya selalu tercukupi dengan banyak sedikitnya uang yang saya punya,saya tidak pernah merasa kekurangan sama sekali hingga saat ini karena saya selalu yakin akan Kuasa Tuhan.
Dibulan 9 saya mengenal 1 orang laki" secara virtual(dikenalkan oleh sahbat saya) kebetulan dia anak itera dan anak asrama,aku gampang akrab denga cowok dan dengan berjlnnya waktu ya Bln itu juga kami saling mengasihi,salah satu orang yang sangat penting semasa TPB,yang selalu menguatkan saya dan sebagai tangan kanan Tuhan untuk membantu saya.tidak sedikit maslh yang saya dapat dlm kuliah dia selalu menguatkan saya,dia bukan orang yang mempunyai hubungan smaa Tuhan sangat intim tp bami berdua selalu berusaha untuk hal itu dengn saat teduh bersama sama secra virtual (kami berlima belum pernah pacarn baru saya yang boleh dan itu pada saat kuliah ini dan diketahui kakak saya),ada 1 hal yang buat saya yakin Tuhan ngasih orang baik ke aku idu melalui dia,pada saat Sem 2 ada mat kuliah gamtek dan saya tidak punya laptop dan saya bilag ke kakak saya ,saya ingin mengulang kakak saya hanya bilang tanya sama Tuhan dan jangn putus semangt mu,Krn untk membeli laptop saat itu sangat mustahil.aku nangis dikmr asrma dan hampir pts asa aku berdoa dan mulai tenang lalu saya ditelpon sama orang yang saya kasihi itu dan dia selalu nanya bagamaina hari ini dan apa yang terjadi,lalu saya bercerita dan dia selalu tenang dan bilang,Krn ada aku paki lah laptopku adanya laptop tmnku dsni(asrma TB 2)kupke untuk ngetik atau klo ada tugas,aku dstu ga yakin tp dia selalu menguatkan aku dan bilang dairpda ngulang lalu aku memkai laptop dia Selama matkul gamtek ,dan ya setelah itu dia bilang dia mau beli laptop baru dan dia menawarkan kn untuk aku membeli laptop ny dengan harga yang sangat murah,aku nanya ke kakakku dan kakakku selalu cmn bilang tanya sama Tuhan dan doakn,lalu aku setuju Krn dimana lagi aku bisa beli laptop walau second tp bagus denpan harga murah dan bayarnya juga cicil:) hingga sekrg dan dia ga pernah nuntut.hingga akhirnya aku bisa melalui matkul gamtek.ya saya bayar uang laptop dengan uang KIP dan bayar uang kost jlga dengan uang KIP,kakak hanya ngirim 500k perbulan,dsni saya tidak merasa kurang dan malu untk kehidupan saya malh sangat bersyukur Krn dikuliah ini saya mengenal banya orang yang begitu baiknya.dan tidak sedikit yang memiliki hidup yang lebih susah dari saya.
Mungkin kesksian ini masih banyak kurang ny dalam pengetikan,tpi aku haya ngetik ini berdasarkan hal hal luar biasa yahg terjadi dalam hidup saya.
Disini juga saya ingin mengatakan kepada teman teman semua,dimananpun dan apapun yang terjadi didalam hidup kita jangan llpa bertanya sama Tuhan dan selalu yakin akan kuasa-Nya.Tuhn akan menunjukkan jalan kepad kita dan memberi kita orang" yang baik kepada kita untuk menguatkan kita.Aku bersyukur bertemu banyak orang dan mengenal org org yang mengasihi aku.jangan pernah takut dalam musibah tetap berpegang teguh dalam Pengharapan.Tuhan itu baik dan Ia mngenal hati kita.Saya bisa kenapa kamu tidak bisa?
Dan puji Tuhan kakak saya yang ketiga juga kuliah walau swasta tpi beasiwa di Nomensen,dan sekarng adek saya lulus mandiri UNIMED dan sedang mempersiapkan diri untuk wawancara KIP-K,mohon dari doa teman teman" semua untuk mendoakan adik saya lulus wawancar KIP-K.Banyak Terimakasih kepada teman teman semua,semoga Tuhan Yesus Selalu menyertai Kita semua
Ada ayat yang selalu menguatkan kami berlima yaitu
*Filipi 4:13*
Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.
Kiranya Pandemi cepat berlalu dan kita semua masih diberikan kesehatan oleh Tuhan💜